Senin, 22 Juni 2009
Pacu Jalur di Teluk Kuantan
ada banyak hal yang ingin saya ceritakan mengenai taluk kuantan, akan tetapi terkadang sangat sulit mengungkapkan nya....sebagai awal dari cerita ini saya teringat suatu pengalaman yang beberapa tahun silam... ketika itu saya berstatus seorang pelajar disalah satu SMK negeri yang ada di Teluk kuantan tepat nya di SMKN1 (jurusan mekanik otomotif),mungkin anda tidak asing lagi jika mendengar yang namanya "Pacu Jalur",dimana Kota Taluk Kuantan setiap bulan agustus mengadakan pesta kemerdekaan dengan beraneka kegiatan yang diantara nya ialah Pacu jalur ini.mulai dari kecamatan hingga kabupaten masing masing mengadakan kejuaraan sendiri,namun kejuaraan terbesar tetap diadakan di kota taluk kuantan ini, mulai dari seluruh kecamatan seperti Benai,Pangean,Basrah,Inuman,Cerenti,Lubuk Jambi, hingga kabupaten tetangga seperti Rengat,dan Tembilahan. dan pada malam harinya diadakan Pesta dengan beragam dagangan mulai dari hasil kerajinan tangan,makanan ringan hingga permainanpun tak ketinggalan disuguhkan untuk kemeriahan Bulan agustus ini.saya merasa bangga pernah tinggal di taluk kuantan,Bulan agustus pada tiap tahun sangat di tunggu tunggu oleh masyarakat dan pelajar yang mencari ilmu di negeri kuantan ini. belum lagi pada sore hari nya di lapangan Limuno paar taluk kuantan diadakan pertandingan sepak bola yang diikuti oleh tim tim yang handal mulai dari PSPS pekan baru,PS Semen padang,PS Rengat,dan malam harinya digelar kesenian daerah yaitu randai yang diadakan di pasar taluk yang berdekatan dengan kuantan. nah.. jika bicara soal kemeriahan di taluk kuantan.. ada asyik nya bagi pelajar, dimana pada 4 hari pacu jalur terebut biasanya jam belajar sekolah lebih santai,dan jam pulangpun bisa lebih awal,karena biasa nya guru dan pelajar yang notabene nya penduduk asli bisanya diikut sertakan dalam perhelatan pacu jalur tersebut sehingga di suasana hari pacu jalur masyarakat Kuansing(taluk kuantan) sudah mempersiapkan pikiran dan energinya untuk pacu jalur tersebut,mulai dari persiapan jalur di tiap daerah hingga latihan sebagai anak pacu(aggota pacu jalur). wah seru jika saya ingat kenangan selama berada di Taluk kuantan... Semoga KuanSing tetap maju dan selalu menjaga adat istiadat yang membanggakan ini.." Hidup bersandi adat, adat bersandi Sara', sara' bersandi Kitabullah" inilah petuah Kuansing yang masih saya ingat... salam hangat dan semoga Kuansing tetap selalu ada di hati kita semua...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
4 komentar:
takopuang di batam pak wak ndak bisa baliak da pacu
ndak bisa baliak wak da pacu taunko takopuang di batam,alumni smkn o1
samo tu... kalau lah ka batam lah payah ndak baliak... he...3x
agus taun baliak ndak dion???
jo kawan awak, taun ko rami permainan n Jalur banyak lo.... kok di turuik namuah ka taluak... tapi...$%&$@&&
Posting Komentar